Alapalapnews.com, Bogor — Komunitas Jurnalis Kompeten (KJK) Tangerang Raya menggelar kegiatan Tour & Family Gathering atau TourFam KJK 2025 di Villa Prabu Putragus, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu–Minggu, 15–16 November 2025.
Acara berlangsung hangat, penuh kebersamaan, serta dihadiri para pengurus dan anggota KJK dari berbagai media yang tergabung di dalam Komunitas KJK Tangerang raya.
Selain ajang silaturahmi, kegiatan ini juga menjadi momentum penting bagi KJK karena resmi meluncurkan soundtrack organisasi berjudul “Satu Suara KJK”, sebuah karya original sebagai simbol kekompakan dan identitas jurnalis KJK Tangerang Raya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Agus M. Romdoni, Ketua Umum KJK Tangerang Raya, Sanrodi Kucay, Ketua Pembina KJK Tangerang Raya, H. Rosadi, Tokoh Masyarakat Kota Tangerang dan Pengurus serta anggota KJK dari beragam media di wilayah Tangerang Raya.
Ketua Umum KJK Tangerang Raya, Agus M. Romdoni, dalam sambutannya menjelaskan makna besar dari tema tersebut.
Menurutnya, “Satu Pena, Satu Jalan, Satu Keluarga” menggambarkan persatuan jurnalis dalam satu komitmen yang sama: menjalankan tugas jurnalistik secara profesional, beretika, saling mendukung, dan menjaga kekompakan sebagai keluarga besar.
“Satu pena berarti kita sepakat menjaga integritas tulisan dan karya jurnalistik kita. Satu jalan artinya kita berada pada komitmen yang sama untuk menyuarakan kebenaran. Dan satu keluarga adalah simbol bahwa KJK bukan hanya organisasi, tapi rumah bersama untuk tumbuh, belajar, dan saling menguatkan,” ujar Agus M. Romdoni.
Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan TourFam ini bukan sekadar rekreasi, melainkan penyatu semangat kolektif, ruang evaluasi, dan wadah mempererat soliditas antar anggota.
Salah satu momen penting dalam acara ini adalah Launching Soundtrack KJK Tangerang Raya berjudul “Satu Suara KJK”.
Lagu ini menggambarkan kekuatan suara para jurnalis yang bersatu dalam satu visi.
Dengan aransemen 5 genre — rock, pop, metal, slow rock, dangdut, dan DJ remix — lagu ini menunjukkan keberagaman karakter anggota KJK namun tetap berpadu dalam satu harmoni.
Makna lagu “Satu Suara KJK”:
– Mewakili keberanian jurnalis menyuarakan kebenaran
– Menggambarkan Semangat dan kesolidan KJK dari berbagai media
– Menjadi identitas musikal yang mempersatukan anggota KJK
Sanrodi Kucay menyambut baik peluncuran soundtrack tersebut.
“Lagu ini bukan hanya karya musik, tapi suara perjuangan kita.
Ini pengingat bahwa peran jurnalis adalah kontrol sosial, penyambung aspirasi masyarakat, dan penjaga keadilan di setiap lini.”
Dalam sesi diskusi internal, Sanrodi Kucay, Ketua Pembina KJK, menekankan pentingnya menguatkan fungsi jurnalis sebagai kontrol sosial.
“Kontrol sosial adalah roh dari profesi jurnalis. Kita harus berani, objektif, dan tetap pada koridor kode etik. Jurnalis tidak boleh kehilangan independensinya meski di tengah perubahan zaman dan tekanan berbagai pihak.”
Ia juga mengingatkan agar jurnalis KJK tetap menjaga profesionalitas, menghindari intervensi, serta memperkuat kemampuan investigatif yang berimbang.
Tokoh masyarakat Kota Tangerang, H. Rosadi, memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
“KJK adalah bagian penting dari ekosistem informasi di Tangerang Raya. Saya berharap KJK terus menjadi teladan dalam menghadirkan berita yang bersih, berimbang, dan edukatif.
Pers yang sehat akan melahirkan masyarakat yang sehat pula.”
Ia juga menegaskan bahwa organisasi jurnalis seperti KJK memiliki kontribusi besar dalam membantu pemerintah dan masyarakat memastikan transparansi di berbagai sektor.
TurFam 2025 diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan, seperti:
– Family gathering
– Forum diskusi internal jurnalis
– Hiburan musik dan penampilan soundtrack “Satu Suara KJK”
Acara berlangsung penuh kekeluargaan dan diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai simbol kebersamaan KJK Tangerang Raya.
TurFam KJK 2025 menjadi bukti nyata bahwa jurnalis bukan hanya profesi, tetapi bagian dari keluarga besar yang saling menguatkan. Dengan tema “Satu Pena, Satu Jalan, Satu Keluarga” dan peluncuran soundtrack “Satu Suara KJK”, KJK Tangerang Raya menegaskan kesiapan menghadapi tantangan dunia jurnalistik dengan suara yang lebih solid, bermartabat, dan penuh energi.
(Red/KJK)


