Bondowoso, Alapalapnews.com –Suasana hangat dan inspiratif mewarnai kegiatan Talkshow dan Showcase Implementasi Pembelajaran Mendalam Kabupaten Bondowoso yang digelar di SKB Bondowoso, Jalan Letnan Rantam, pada Senin (27/10/2025).
Kegiatan yang dimulai pukul 08.30 WIB ini menghadirkan beragam pemangku kepentingan dunia pendidikan, mulai dari tim monitoring dan evaluasi BBGTK Jawa Timur, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso, Kepala Cabang Dinas Wilayah Bondowoso–Situbondo, hingga fasilitator dan guru sasaran pelatihan Pembelajaran Mendalam (PM) tahap 1.
Acara dibuka dengan sesi talkshow interaktif yang menampilkan perwakilan dari berbagai jenjang pendidikan — PAUD, PNF, SD, SMP, dan SMA. Para narasumber berbagi pengalaman nyata tentang praktik baik, tantangan, hambatan, serta solusi yang mereka temukan dalam mengimplementasikan pembelajaran mendalam di satuan pendidikan masing-masing.
Diskusi berlangsung hidup dan reflektif. Para peserta saling menginspirasi dengan cerita-cerita perubahan pembelajaran di kelas yang lebih berpusat pada murid, kolaboratif, dan bermakna. “Kami belajar banyak dari rekan-rekan lintas jenjang. Setiap pengalaman menjadi bahan refleksi agar pembelajaran benar-benar berpihak pada murid,” ujar salah satu peserta talkshow.
Sesi berikutnya menampilkan showcase hasil belajar yang disambut antusias oleh para tamu undangan. Setiap stand pameran menampilkan karya inovatif hasil dari proses pelatihan dan implementasi pembelajaran mendalam di sekolah. Ragam perencanaan pembelajaran, media pembelajaran kreatif, tayangan ice breaking, serta hasil karya murid menjadi daya tarik tersendiri.
Para pengunjung tampak berkeliling dengan penuh minat, mendengarkan penjelasan para guru, sekaligus mengapresiasi semangat dan kreativitas yang terpancar dari setiap hasil karya. Kegiatan ini menjadi ruang kolaboratif bagi para pendidik untuk saling belajar, berbagi, dan memperkuat gerakan pembelajaran bermakna di Bondowoso.
Melalui kegiatan ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso menegaskan komitmennya dalam mendorong transformasi pembelajaran yang lebih mendalam, humanis, dan berpihak pada murid.
“Talkshow dan showcase ini bukan sekadar acara penutup, tetapi tonggak refleksi dan perayaan atas kerja keras para guru yang terus belajar dan berinovasi,” ujar perwakilan tim BBGTK Jawa Timur dalam sambutannya.
Dengan semangat kolaborasi yang kuat, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa Bondowoso terus berbenah menuju ekosistem pembelajaran yang berdaya, berkarakter, dan menginspirasi.
(Saiful Khamisi)
