Kabupaten Asahan Sumatera Utara, AlapAlapnews.com – Bantuan langsung tunai (BLT) di desa sei silau timur kecamatan buntupane kabupaten Asahan Sumatera Utara diduga tidak tepat sasaran..
Bantuan yang biasanya mendapatkan dalam sebulan sekali sebesar Rp.300.00 dan setiap pengambilan setiap tiga bulan sekali sebesar rp.900.000 diduga banyak yang tidak tersalurkan.
Salah satunya salah satu warga asal desa sei silau timur kecamatan buntupane diduga tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat.
Kaseh seorang warga desain sei silau timur mengatakan, setiap pagi saya mencari rejeki bersama suami yang juga kerja di kota kisaran sebagai buruh bangunan.
” Kami tidak pernah mendapat bantu bantuan dari pemerintah seperti warga layaknya pak dari duluh sampai sekarang ini baik bantuan apa pun jenis nya, ucapnya dengan nada kecewa.
Dirinya menjabarkan, Apa lagi hampir setiap hujan rumah saya selalu terkena banjir, Kalau kami terkena musibah baru lah saya dapat bantuan dari desa mie instan lima bungkus telur ayam tiga butir itu la bantuan yang perna saya dapat.
” saya suda tanya kan ke kadus dusun 4 di mana kami bersama keluarga tinggal sekarang, pak kadus kenapa saya tidak pernah dapat bantuan jawabnya pak kadus cemana ta keluarga ibu nggak ikut wirid jadi nggak dapat bantuan, kenapa kami tidak ikut kadis karena yang berada di situ orang orang yang di pilih di pewiritan tersebut, cetusnya.”
Saneh berharap kepada bapak presiden RI Prabowo Subianto, wakil presiden Gibran Rakabuming Raka, DPR Asahan, gubernur Sumatera utara, bupati dan wakil bupati, dinas sosial, agar bisa turun ke lapangan jangan yang suda kaya malah mendapatkan bantuan dari pemerintah.
” Saya mau seperti yang lain bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah, Karena kami orang kecil susah sekali mendapatkan keadilan, tutup nya dengan nada sedih
Reporter. Ady giok


